Tukum,Lumajang – Hari ini, bangsa Indonesia memperingati Hari Lahir Pancasila dengan penuh semangat dan kebanggaan. Sebagai dasar negara yang menjunjung tinggi prinsip-prinsip keadilan, persatuan, dan kesatuan, Pancasila senantiasa menjadi tiang kokoh dalam membangun Indonesia yang maju dan berkeadilan.
Dalam rangka memperingati momen bersejarah ini, Kepala Desa Tukum, Susanto yang akrab disapa Cak Santo memberikan pesan penting yang sangat relevan dengan pembangunan desa.
“Saat kita merayakan Hari Lahir Pancasila, marilah kita semua bersama-sama menjaga kebhinekaan sebagai kekayaan bangsa. Persatuan, kerukunan, dan toleransi harus kita jaga dengan sungguh-sungguh. Ini adalah kunci utama untuk membangun desa yang sejahtera dan harmonis,” ujar Cak Santo dengan penuh semangat saat dimintai keterangan di sela kegiatannya, Sabtu (1/6/2024).
Cak Santo juga menekankan bahwa Pancasila bukan hanya sekadar sebuah konsep, tetapi sebuah panduan hidup bagi setiap warga negara Indonesia, termasuk warga Desa Tukum. Dalam konteks pembangunan desa, Pancasila mengajarkan pentingnya gotong royong, keadilan, dan partisipasi aktif seluruh elemen masyarakat dalam proses pembangunan.
“Pancasila mengajarkan kita untuk saling menghargai perbedaan, menjadikan keragaman sebagai kekuatan, dan bekerja sama dalam semangat gotong royong untuk kemajuan bersama,” katanya.
Selain itu, Cak Santo juga menekankan pentingnya menjunjung tinggi nilai-nilai moral dan etika dalam setiap langkah pembangunan desa. Menurutnya, kejujuran, integritas, dan tanggung jawab harus menjadi prinsip yang dipegang teguh oleh setiap pemangku kepentingan dalam pembangunan desa.
“Kami di Desa Tukum berkomitmen untuk menjalankan pembangunan desa dengan penuh integritas, transparansi, dan keadilan. Kami akan terus berupaya untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pertumbuhan dan perkembangan seluruh warga desa,” tutup Cak Santo.
Dengan semangat Pancasila yang tetap berkobar di hati setiap warga, Desa Tukum optimis dapat terus bergerak maju menuju cita-cita pembangunan yang lebih baik dan berkelanjutan.
“Semoga semangat kebangsaan dan persatuan yang diilhami oleh Pancasila senantiasa membimbing langkah-langkah pembangunan menuju masyarakat yang lebih adil, sejahtera, dan berbudaya,” harapnya (***)