Radmida : Aku Takut Tak Bisa Mencium Bau Surga

Spread the love

PANGKALPINANG – JANGKARPENA.COM Kendati dirinya kini kerap disibukan dengan beragam kegiatan sebagai pejabat di lingkungan Pemerintah Kota Pangkalpinang (Pemkot), namun bagi Radmida Dawam hal tersebut bukanlah sesuatu yang menjadi hambatan untuk membagikan waktu kepada orang yang dicintainya.

Pandai dan bijak dalam memanfaatkan waktu yang dianggapnya berharga hingga tak sulit baginya untuk selalu bisa bersama sang suami tercinta. Namun hal itu menurut Radmida tidaklah mudah dalam membagi antara kepentingan tugas sebagai pejabat di jajaran birokrasi Pemkot Pangkalpinang dengan keluarga.

“Pandai-pandainya kita sendiri dalam membagi waktu antara kesibukan tugas di kantor dengan waktu untuk keluarga. Meski waktu singkat jika pandai memanfaatkanya makan hal ini bermakna,” kata Radmida Dawam yang kini menjabat sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pangkalpinang di sela-sela kunjungan sekaligus menghadiri acara Podcasting di Kantor Berita Online Bangka Belitung (KBO Babel), Kamis (18/11/2021) siang didampingi Kepala Bakuda Kota Pangkalpinang, Budiyanto dan Kepala Inspektorat Kota Pangkalpinang, Suhaimi.

Kesuksesannya sebagai aparat sipil negara (ASN) hingga mengantarkannya ke jabatan tinggi di lingkungan birokrasi Pemkot Pangkalpinang yakni pejabat eselon II (Sekda) justru tak membuatnya lupa akan doa dan restu dari sang suami tercinta, terlebih beragam penghargaan yang telah diraih atas kinerja dan prestasinya pun membuatnya tak lupa pula untuk selalu bersyukur kepada Yang Maha Kuasa.

Radmida mengaku ketika awal dirinya mendapat promosi untuk menjabat sebagai Sekda di Pemkot Pangkalpinang tak lepas pula restu dari sang suami tercintanya.

“Jujur saya katakan ketika saya akan menjabat sebagai Sekda Kota Pangkalpinang sebelumnya saya minta ijin dan restu dari sang suami. Alhamdulillah ia (suami tercinta — red) pun mengijinkan,” ungkapnya.

Bahkan jika setiap menjelang tidur malam Ramida mengaku dirinya kerap mencium tangan sang suami tercinta sembari mengucapkan maaf di hadapan suaminya.

“Setiap mau menjelang tidur malam saya selalu mencium tangan sang suami sambil saya mengucapkan mohon maaf kepadanya,” tutur Radmida.

Kecintaan dirinya terhadap sang suami tercinta justru membuatnya semakin percaya diri dalam menjalankan tugas sebagai pejabat di lingkungan Pemkot Pangkalpinang.

Terlebih baginya jika sosok seorang suami dimatanya merupakan orang yang paling dan sangat bermakna dalam hidupnya lantaran menurutnya jika doa dan restu sang suami justru merupakan berkah bagi dirinya sebagai istri.

“Restu sang suami adalah berkah bagi istri,” pungkasnya.

Lagi-lagi Radmida pun menyakini jika tanpa ridho atau restu dari sang suami untuk kebaikan terhadap sang istri untuk suatu hal maupun yang menyangkut masalah pekerjaan niscaya tidak akan mencapai suatu kesuksesan.

“Tentunya nasihat dan ridho untuk kebaikan dari suami tetap saya patuhi. Sebab aku takut tak bisa mencium bau surga,” tuturnya merendah.

Ia pun menegaskan jika saat ini hak perempuan dan laki-laki menurutnya tak ada perbedaan, bahkan diyakininya jika setiap perempuan atau wanita mana pun memiliki kesetaraan gender dengan kaum laki-laki hingga perempuan pun berpeluang pula untuk menjadi seorang pemimpin.

Bincang-bincang singkat siang itu di studio KBO Babel dalam program Poscasting dipandu oleh seorang wartawan senior (Host), Ryan A Prakasa. Bahkan sebelumnya acara Radmida Dawam pun sempat pula berdialog dengan para pimpinan organisasi Pers Babel diantaranya Rikky Fermana selaku ketua Himpunan Pewarta Indonesia Provinsi Bangka Belitung (Babel) atau selaku penanggung jawab KBO Babel dan Meyres Kurniawan sebagai ketua Perhimpunan Wartawan Republik Indonesia (PWRI) Babel juga selaku kepala KBO Babel.

Podcasting kali ini tak hanya obrolan seputar sosok Ratmida Dawam sebagai pejabat publik yang dikupas, akan tetapi obrolan menarik lainnya pun antara lain persoalan kesetaraan gender pun sempat pula dibahas dalam obrolan dalam acara itu. Untuk lengkapnya obrolan-obrolan menarik lainnya pun dapat disaksikan dalam tayangan di chanel YouTube KBO Babel.

Di akhir obrolan singkat siang itu, para petinggi KBO Babel pun menyempatkan diri pose bersama dengan Sekda Kota Pangkapinang dan Kepala Bakuda serta Kepala Inspektorat Kota Pangkapinang setelah sebelumnya penyerahan cindramata berupa plakat oleh kepala KBO Babel kepada Sekda Kota Pangkalpinang.

(Tim)

Tinggalkan Balasan

error: Content is protected !!