Jakarta, Jangkarpena.com – Smesco Indonesia menggandeng Kedutaan Besar (Kedubes) Inggris untuk Indonesia mengangkat kuliner usaha mikro kecil menengah (UMKM) dalam ajang Halal Expo yang rutin digelar di Inggris.
Direktur Bisnis dan Pemasaran Smesco Indonesia Wientor Rah Mada mengatakan Halal Expo merupakan salah satu ajang terbesar di Inggris.
“Smesco sebetulnya sudah didorong terus oleh teman-teman dari British Embassy untuk memasukan produk UMKM ke Halal Expo,” kata Wientor melalui keterangan resmi yang dikutip InfoPublik Rabu (3/4/2024).
Lanjutnya, Smesco memiliki informasi bahwa Halal Expo yang ada di Inggris itu bagus sebagai titik masuk ekspor produk kuliner Indonesia, ke dalam jejaring rantai pasok yang lebih luas yaitu Eropa dan Halal Expo banyak juga dihadiri buyer dari Afrika.
Wientor mengatakan tantangan ekspor produk kuliner UMKM ke Inggris Raya yang utama adalah food safety.
Head of Low Carbon, British Embassy of Indonesia Lanto Jones mengungkapkan kolaborasi antara Smesco Indonesia, British Embassy, dan Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia (GAPMMI), diharapkan mampu menghasilkan sinergi bagi industri makanan dan minuman Indonesia.
Terutama, dalam konteks pengembangan pasar internasional dan peningkatan kualitas produk.
“Sebagai prioritas, Inggris dan Indonesia berupaya meningkatkan investasi dan perdagangan yang memiliki potensi ekonomi berkelanjutan untuk memacu kemakmuran, meningkatkan lanskap bisnis global, dan memperkuat hubungan bilateral kedua negara,” kata Lanto.
Manager Program Future Citiies, FCDO Kedutaan Inggris Raya Barikatul Hikmah Albar Salim menambahkan tantangan bisnis yang dihadapi bagi kedua negara adalah ketika UMKM akan memasukkan produk ke Inggris.
Isu terberat adalah tentang standar keamanan pangan yang diberlakukan otoritas Inggris. Sementara pengusaha Inggris saat memasukan barang ke Indonesia titik beratnya lebih ke ketentuan mengenai halal.
Barika mengatakan dari Inggris sendiri sudah menjelaskan UMKM atau perorangan itu bisa masuk ke pasar United Kingdom (UK), selama persyaratannya terpenuhi.
“Jadi, UMKM ini kebanyakan perorangan dan skalanya kecil, itu ada potensi untuk bisa masuk UK. Diharapkan Smesco bisa bisa mendorong UMKM untuk mencoba memasuki pasar UK yang awalnya dari Trade Expo itu dulu,” kata Barika.
Kefas Hervin Devananda