Gerakan Pramuka Berpotensi Promosikan Budaya secara Inklusif

Gerakan Pramuka Berpotensi Promosikan Budaya secara Inklusif

Spread the love

Kubu Raya, jangkarpena.com – Gerakan Pramuka memiliki peran penting dalam mempromosikan budaya atau kearifan lokal setiap daerah. Sehingga, masyarakat luas mengetahui keragaman budaya yang dimiliki oleh Indonesia.

Harapannya, dari pertukaran informasi secara inklusif tentang budaya akan berdampak positif pada kondisi sosial masyarakat. Secara khusus, meningkatkan rasa empati masyarakat dalam kehidupan sosial.

“Terpenting lagi gerakan pramuka kedepannya diharapkan bisa menjadi perintis. Kepramukaan juga memainkan peran penting dalam mempromosikan pertukaran dan pemahaman budaya. Pramuka memberikan kesempatan bagi kaum muda dari berbagai latar belakang dan budaya, untuk berkumpul dan belajar satu sama lain. Dengan mempromosikan keragaman dan inklusi, kepramukaan menciptakan masyarakat yang lebih berempati,” kata Pj. Sekda Kalbar Mohammad Bari saat membuka Rapat Kerja Daerah Gerakan Pramuka Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2024 berempat di Aula Daud Mountain Graha Pramuka Kalbar, Sabtu (4/5/2024).

Dirinya menjelaskan, gerakan Pramuka sebagai wadah pendidikan dengan pola gerakan pembentukan karakter untuk kemajuan dan kemandirian generasi muda Indonesia agar mampu menyesuaikan diri dengan dinamika pembangunan bangsa dan negara menuju bangsa dan negara yang maju, adil, dan Sejahtera.

“Atas nama Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat, saya sangat mengapresiasi terselenggaranya acara ini, diharapkan acara ini menghasilkan manfaat besar yang melahirkan kader-kader yang memiliki gagasan yang menginspirasi, kreatif, inovatif dengan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai, jati diri dan karakter kebangsaan,” tutur Pj Sekda Kalbar M Bari.

Lanjut Bari, sebagai representasi sumber daya manusia, pramuka itu sendiri yang sejatinya menjadi jantung dari kepramukaan, dan memberikan peranan yang penting dalam mewujudkan visi untuk menciptakan generasi yang unggul. Dengan demikian, anggota pramuka diharapkan menjadi peserta aktif dalam berbagai program kepramukaan, mengambil peran kepemimpinan, dan belajar bekerja sama dalam tim.

“Harapannya, bagi generasi muda agar belajar dan mengembangkan keterampilan hidup yang penting seperti komunikasi, pemecahan masalah, kepemimpinan, dan pengambilan keputusan,” timpalnya.

Pria yang menjabat sebagai bendahara Kwarda pada organisasi berlambang kelapa tersebut menekankan salah satu potensi generasi muda adalah Gerakan Pramuka. Sebagai organisasi, Gerakan Pramuka adalah wadah pendidikan kepanduan yang memiliki anggota terbesar di dunia. Gerakan pramuka telah eksis sejak dulu hingga sampai sekarang.

“Untuk itulah, penguatan peran seluruh komponen pramuka, termasuk pengurus, orang tua, sukarelawan, dan anggota pramuka itu sendiri, menjadi gagasan besar yang segera harus direalisasikan,” ujar Bari.

Diakhir sambutannya, Bari mengajak kepada seluruh jajaran untuk perlu menyediakan sumber daya dan dukungan yang memadai bagi kelompok-kelompok pramuka, untuk memastikan bahwa mereka dapat menyelenggarakan kegiatan dan acara yang menarik dan bermakna bagi para pramuka.

Oleh karenanya dibutuhkan kerja sama, sesuai dengan bidang urusan kita masing-masing, untuk memastikan bahwa pramuka terus menjadi organisasi yang relevan dengan zamannya.

“Mari manfaatkan Rakerda ini, untuk sebesar-besarnya memperkuat gerakan kepramukaan kita. Dukung generasi muda untuk menjadi versi terbaik dari diri mereka sendiri, tentu dalam bingkai kemaslahatan sosial dan budaya yang melingkupinya,” pungkasnya.(rfa)

Tinggalkan Balasan

error: Content is protected !!