Ini Pesan Wamenag Saat Menghadiri Wisuda PPQ Tansyitul Muta’Allimiin Bojonggede Kabupaten Bogor

Ini Pesan Wamenag Saat Menghadiri Wisuda PPQ Tansyitul Muta’Allimiin Bojonggede Kabupaten Bogor

Spread the love

Kabupaten Bogor -Pondok Pesantren Al-Quran (PPQ) Tansyitul Muta’allimin, Jl. Raya Pabuaran Kelurahan Pabuaran, Kecamatan Bojonggede Kabupaten Bogor menggelar acara wisuda bagi 134 orang santrinya, Sabtu (18/06/2022).

Acara yang berlangsung dengan meriah dihadiri langsung oleh Wakil Menteri Agama RI Dr. H. Zainuttauhid Sa’adi, M.Si.

Dalam sambutannya, Wakil Menteri Agama RI mengucapkan selamat kepada seluruh wisudawan dan wisudawati pesantren Tansyitul Muta’Allimiin dari mulai tingkat RA, MI, MTs dan MA.

Tampak hadir dan mendampingi Wamenag, KH. Ali Syibromalisi selaku mudirul Ma’had Tansyitul Muta’alimin, jajaran pengurus PCNU Kabupaten Bogor, Camat Bojonggede Edy Suwito Sutono mewakili Plt Bupati, Kasi Pondok Pesantren Kemenag Kabupaten Bogor Ujang Supriatna dan kepala KUA Bojonggede Zulfakor.

“Saya yakin para orang tua, keluarga dan semuanya sangat berbahagia hari ini. Harapan saya, ilmu pengetahuan yang diperoleh selama menimba ilmu pengetahuan di Pesantren Tansyitul Muta’Allimiin ini dapat diamalkan,dikembangkan dan diteruskan manfaatnya bagi masyarakat luas, sehingga masyarakat dan kita semua benar-benar mendapatkan keberkahan dari ilmu yang diamalkan itu,” ujar Wamen dihadapan para wisudawan wisudawati yang hadir.

Wamenag menambahkan, di era keterbukaan akses informasi saat ini, ada saja yang mempelajari ilmu Agama hanya lewat internet atau media sosial, akibatnya banyak yang pemahamannya tidak tuntas tapi merasa sudah paham,ini yang harus dihindari.

“Alangkah baiknya jika kita belajar ilmu agama di tempat yang tepat, seperti Pondok Pesantren yang Sanad keilmuannya jelas, dibimbing oleh para guru – guru yang kompeten,karena integrasi ilmu dan akhlak adalah solusi bagi manusia untuk menghadapi tantangan yang semakin kompleks di era kemajuan teknologi yang pesat saat ini,” ujarnya.

“Dalam hemat saya sebagai institusi pendidikan yang lahir dari sebuah kesadaran para ulama, tokoh agama akan pentingnya sinergi antara akal dan budi, sains dan teknologi, iman dan amal adalah merupakan satu keniscayaan untuk mengantarkan harkat masyarakat harkat manusia yang ditinggikan derajatnya,” terangnya.

Sementara itu, Dra Hj Chozainul Choiriyah M.Pd.I, Ketua Yayasan Tansyitul Muta’Allimiin mengatakan, pondok pesantren sejak dahulu telah berperan besar dalam perjuangan merebut kemerdekaan, hingga saat inipun, pesantren tetap menjadi salahsatu garda terdepan dalam menjaga dan merawat persatuan dan kesatuan bangsa.

“Hari ini kami melaksanakan wisuda untuk 134 santri dari berbagai jenjang. Alhamdulillah berjalan lancar dan kami mengucapkan terimakasih atas kehadiran Wakil Menteri Agama Bapak Zainut Tauhid yang turut mengikuti kegiatan wisuda santri – santri kami. Kami akan terus berupaya untuk meningkatkan kualitas para santri kami dengan meningkatkan berbagai fasilitas pendukung pembelajaran. Alhamdulillah santri – santri disini banyak yang berhasil meraih berbagai prestasi seperti juara dalam ajang MTQ tingkat Kabupaten Bogor,” ujarnya.

Dra Hj Chozainul Choiriyah M.Pd.I juga menambahkan,pihaknya mengapresiasi berbagai bantuan yang telah diberikan pemerintah pusat melalui Kemenag untuk membantu meningkatkan fasilitas pesantren seperti bantuan RKB (Ruang Kelas Baru) dan bantuan lainnya.

“Semoga para santri yang hari ini di wisuda dapat mengamalkan ilmu yang mereka dapatkan, menjadi pribadi yang berguna bagi masyarakat dan bangsa,” pungkasnya. (Yd/Kfs)

Tinggalkan Balasan

error: Content is protected !!