HJT ke-916, Wali Kota Tidore Beberkan Rencana Pembangunan Destinasi Wisata Pulau Maitara hingga Festival Rempah

HJT ke-916, Wali Kota Tidore Beberkan Rencana Pembangunan Destinasi Wisata Pulau Maitara hingga Festival Rempah

Spread the love

Tidore, jangkarpena.com Pemerintah Kota (Pemkot) Tidore, Provinsi Maluku Utara, telah menyiapkan sejumlah program dan kegiatan pembangunan di bidang adat dan pelestarian budaya pada tahun ini.

Wali Kota Tidore Kepulauan, Capt H. Ali Ibrahim, saat menyampaikan siloloa atau sambutan pada upacara puncak Hari Jadi Tidore (HJT) ke-916 Tahun 2024 di Kadaton Kesultanan Tidore, Sabtu (13/4/2024), mengapresiasi dukungan kuat dan perhatian serius dari semua pihak yang telah ikut mengembangkan adat dan budaya Tidore sebagai bagian dari kekayaan budaya nasional.

Wali Kota Tidore dua periode itu juga berharap, dengan HJT ke-916 kerja sama antara Pemerintah Daerah (Pemda) dan pihak Kesultanan Tidore akan semakin erat, dalam upaya menjaga dan melestarikan kearifan lokal di masa mendatang.

Menurut Ali, sejumlah program dan kegiatan pembangunan di bidang adat dan pelestarian budaya telah diupayakan, namun masih ada sejumlah kekurangan yang harus ditingkatkan ke depan.

“Di akhir masa jabatan kami bersama Pak Wakil Wali Kota, Insha Allah di tahun 2024 ini, akan dibangun destinasi wisata di Pulau Maitara melalui dana APBN, rehab total kediaman eks gubernur Irian Barat di Kelurahan Tomagoba, pembangunan turab Benteng Tahula Soasio melalui Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah 21 Maluku Utara serta Festival Rempah-rempah dan Kampung Rameang,” papar Ali Ibrahim.

Selain itu, sambung dia, ada satu lagi agenda nasional yang hanya dilaksanakan dua kali di tiap daerah di Indonesia namun Kota Tidore Kepulauan mendapat kenhormatan untuk yang ketiga kalinya digelar di tahun 2024, yaitu Festival Musik Marasante melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek).

Pada kesempatan yang sama, Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan, Muhammad Sinen, menyampaikan harapan agar ke depan Kota Tidore Kepulauan menjadi lebih baik lagi.

Terlebih lagi setelah pelaksanaan pesta demokrasi Pemilu kemarin, di mana terdapat berbagai perbedaan pilihan dan di akhir tahun ini juga akan ada pemilihan kepala daerah (Pilkada), Sinen meminta agar perbedaan yang ada jangan mengarah pada perpecahan.

“Saya meminta kepada kita semua, mudah-mudahan putra-putra terbaik Tidore yang nanti akan menjadi kontestan Pilkada serentak 2024 ini. Saya mengajak mari sama-sama merawat perbedaan ini, kita hindari perbedaan yang mengarah pada perpecahan, tetapi perbedaan yang mengarah pada kebaikan, mari kita merawat perbedaan itu untuk kebaikan bersama,” tandasnya.

Di akhir sambutan, Wali Kota dan Wakil Walikota Tidore Kepulauan menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada Sultan Tidore bersama Perangkat Adat beserta Imam dan Syara Kesultanan Tidore, atas segala dukungan dan doa, sehingga proses pembangunan selama dua periode kepemimpinan mereka berjalan lancar dan aman.

Penghargaan dan terima kasih yang mendalam juga disampaikan kepada seluruh masyarakat atas komitmen yang kuat telah menjadikan Kota Tidore Kepulauan sebagai daerah yang aman, nyaman dan damai untuk semua orang (Red)

Tinggalkan Balasan

error: Content is protected !!