Kota Bekasi – Jangkarpena.com Ketua Kordinator Wilayah (Korwil) Forum Betawi Rempug (FBR) kota Bekasi, Noval Said dalam sambutannya pada peresmian kantor sekretariat FBR korwil kota Bekasi sabtu 20 November 2021 menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan dari Walikota Bekasi DR. H. Rahmat Effendi dibangunnya kantor sekretariat Korwil FBR kota Bekasi. “Besarnya dukungan bagi FBR korwil kota Bekasi harus di sambut dengan rasa syukur” kata Noval.Lebih lanjut Noval ungkapkan bahwa FBR wajib menjaga keamanan dan kenyamanan kota Bekasi agar investor bisa berinvestasi di kota Bekasi. “Jangan karena soal sepele anak-anak FBR mau di adu domba dengan ormas lain” tegasnya.
Noval juga sampaikan banyak terima kasih atas kehadiran ketua umum FBR Sejabodetabek KH. Luthfi Hakim M.A. pimpinan Forkominda, Rekan-rekan Ormas dan Aliansi Ormas, seluruh korwil sejabodetabek yang hadir serta karangan bunga yang puluhan jumlahnya mengucapkan selamat atas diresmikannya kantor sekretariat FBR korwil kota Bekasi.
Sementara Walikota Bekasi Rahmat Effendi menyampaikan pesan supaya ormas yang ada di kota Bekasi bisa menjaga kondusifitas kota Bekasi. “Kota Bekasi yang harmoni harus terus terjaga”, tandasnya. Walikota menambahkan bahwa pimpinan kota Bekasi akan terus berusaha menfasilitasi kebutuhan masyarakat, salah satunya adalah sekretariat FBR yang baru diresmikan ini.
Ketua Umum FBR Sejabodetabek, Imam Besar KH. Luthfi Hakim dalam sambutannya menyampaikan pesan untuk warga FBR mewujudkan moderasi beragama dan moderasi organisasi. Moderasi beragama bisa dilakukan dengan mengedepankan nilai-nilai sosial dalam bermasyarakat. “Hidup di Indonesia dengan kemajemukan yang ada harus menjadi keuntungan bukan perpecahan. Moderat artinya ditengah–tengah, tidak mengedepankan kekerasan dan ke ekstriman”jelas Kyai Luthfi. Bukan hanya moderasi beragama saja yang dilakukan melainkan juga moderasi berorganisasi. Moderasi organisasi menurut Kyai Luthfi adalah mengedepankan sinergi dalam menjalankan organisasi. “Setiap warga FBR harus menjaga kerempugan ditengah masyarakat, mengedepankan kerjasana, berperilaku tanpa kekerasan dan ke ekstriman”cetusnya. Menurut Kyai Luthfi, keharmonian di kota Bekasi sudah sangat baik dan terjaga, kota yang harmoni mendorong kemajuan masyarakatnya.
Dalam peresmian kantor sekretariat FBR korwil kota Bekasi hadir wakil walikota DR. Tri Adhianto Tjahjono, anggota DPRD kota Bekasi, Panglima FBR Sejabodetabek, Pimpinan Korwil Sejabodetabek, pimpinan ormas dan Aliansi ormas, serta tokoh agama dan masyarakat di kota Bekasi.
Pdt. Djajang Buntoro yang hadir dan penerima penghargaan dari FBR Korwil Kota Bekasi sebagai Penggiat Kerukunan dan Toleransi kota Bekasi ditemui awak media usai acara mengamini apa yang di sampaikan oleh Imam Besar KH. Luthfi. “FBR hari ini sudah melangkah maju dalam banyak hal, sudah tidak mengedepankan otot lagi melainkan otak”cetus Pdt . Djajang. Karena kerapkali sering kita dengar FBR ribut di lapangan sehingga terlihat mengandalkan otot, tetapi sekarang terlihat banyak mengandalkan otak karena di FBR sekarang banyak lahir orang-orang yang berprestasi. Apa yang FBR lakukan hari ini pun dengan memberikan penghargaan kepada seorang pendeta Kristen sebagai penggiat kerukunan dan toleransi kota bekasi adalah satu hal baru. Meski demikian FBR tetap menjaga jati diri dan tradisi yakni Sholat dan Silat. Menurut Djajang ini terobosan yang FBR korwil kota Bekasi lakukan. “Wujud nyata moderasi agama dan organisasi seperti yang KH. Luthfi sampaikan, ungkapnya.
Pdt Djajang mengucapkan terima kasih untuk penghargaan yang diberikan keluarga besar FBR khususnya FBR korwil kota Bekasi, semoga menjadi bagian dari keluarga besar FBR mendatangkan manfaat bersama.(MK)
