Jakarta – Panitia Musyawarah Rakyat Indonesia (Musra) mengundang seluruh rakyat untuk meramaikan Musra di daerah masing-masing. Hingga Desember 2022, Musra akan diadakan di Sepuluh kota.
“Musra memanggil seluruh rakyat untuk membanjiri acara. Musra ini seperti pilpres kecil di daerah-daerah,” kata Penanggungajawab Pembina Musra Indonesia Budi Arie Setiadi dalam konferensi pers di Jakarta pada Kamis, (20/10/2022).
Budi Arie, yang juga Ketua Umum PROJO menjelaskan Musra yang terdekat digelar di Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, pada Minggu, 23 Oktober. Sedangkan Musra terakhir tahun ini dihelat di Kupang, Nusa Tenggara Timur, pada Sabtu, 17 Desember.
Menurut Ketua Dewan Pengarah Musra Andi Gani Nena Wea aspirasi rakyat di seluruh Indonesia mesti disalurkan dan disuarakan. Musra mewadahi kebutuhan itu di tengah pembahasan capres-cawapres oleh partai-partai politik yang belum final hingga saat ini.
“Waktunya rakyat Indonesia harus bersuara, ayo sampaikan apa maunya lewat Musra,” kata Andi Gani.
Panel Barus, Ketua Panitia Musra Indonesia, menjamin aspirasi rakyat mengenai capres dan cawapres yang diinginkan bakal ditampung, disuarakan, bahkan diperjuangkan. Dia menegaskan bahwa Musra tidak didesain untuk menutup-nutupi suara rakyat yang menginginkan tokoh terbaik untuk memimpin bangsa ini.
“Hasil Musra 100 persen pilihan rakyat, tidak didiskon sedikitpun,” tutur Panel Barus.*
Jadwal Musra Indonesia
- Pekanbaru (23 Oktober)
- Palembang (29 Oktober)
- Batam (5 November)
- Padang (6 November)
- Serang (12 November)
- Makassar (13 November)
- Surabaya (4 Desember)
- Banjarmasin (11 Desember)
- Mamuju ( 15 Desember)
- Kupang (17 Desember).
