BANYUMAS – JANGKARPENA.COM Sukses menyelenggarakan Borobudur Marathon, ajang serupa pun bakal digelar di wilayah lain. Salah satunya Purwokerto Half Marathon. Event lari bertaraf nasional itu akan diselenggarakan pada 12 Mei 2024, dengan membuka tiga kategori, yakni 21 kilometer atau half marathon, 10 kilometer, dan 5 kilometer.
Peluncuran ajang olahraga yang merupakan bagian dari rangkaian Jawa Tengah Sport Tourism Event 2024 itu, dilaksanakan pada Sabtu (30/3/2024). Launching dilakukan dengan lari marathon menyusuri Kota Purwokerto sepanjang lima kilometer.
Sekretaris Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Banyumas, Deskart Sotyo Djatmiko menyampaikan, event skala besar penting diselenggarakan di wilayahnya, karena akan mengungkit ekonomi masyarakat. Okupansi hotel akan penuh, kuliner akan semakin dikenal, dan pariwisata pun meningkat.
Dia berharap, para pecinta olahraga lari tidak melewatkan event tersebut. Panitia sudah menyediakan layanan pendaftaran, melalui akses website purwokertohm.run.
“Peserta individu dan regular bisa mulai mendaftar pada 3 April 2024, sementara untuk pendaftar kolektif dibuka pada 1-2 April 2024,” bebernya, di sela-sela peluncuran Purwokerto Half Marathon.
Peserta launching dari komunitas Banyumas Runners, Singgih Rahmana, menyambut hangat event itu. Menurutnya, sudah cukup lama para pelari memimpikan kompetisi lari diselenggarakan di Banyumas, karena track alamnya yang indah.
“Akhirnya Purwokerto dan Banyumas akan punya event lari besar berskala nasional. Ini adalah impian kami para pelari di sini, selama ini. Kami siap menyambut seluruh peserta dan bekerja sama dengan panitia, untuk menjadi tuan rumah yang baik,” ungkapnya.
Race Director Purwokerto Half Marathon 2024, Ronny Yuliananto menyampaikan, pihaknya membatasi hanya 3.000 pelari yang bisa mengikuti kompetisi tersebut. Karenanya, panitia menerapkan sistem pendaftar, siapa yang tercepat akan mendapatkan slot.
Ditambahkan, rute Purwokerto Half Marathon, mempunyai karakteristik yang memungkinkan peserta untuk berlari, dan mencapai hasil catatan waktu terbaik. Sebab track-nya relatif datar, dengan cuaca sejuk.
“Kenyamanan, keselamatan, dan kesehatan peserta, menjadi prioritas dalam penyelenggaraan. Sehingga, panitia akan mempersiapkan rute, fasilitas hidrasi di sepanjang rute, fasilitas kesehatan, dan sarana pendukung lain dengan baik,” jelasnya
Daryatmo
