Tim FUTSAL PORPROV Tulungagung Cooling Down Setelah Ada Penundaan Jadwal Dari Koni Jatim.

Tim FUTSAL PORPROV Tulungagung Cooling Down Setelah Ada Penundaan Jadwal Dari Koni Jatim.

Spread the love

 

Tulungagung, JP news, Ketentuan penundaan jadwal yang tidak menentu membuat persiapan Tim FUTSAL PORPROV Tulungagung , secara frekuensi di kurangi, seperti yang dituturkan oleh Fendi Hermanto atau lebih akrab dipanggil Fendi, laki laki asli desa Kepuhrejo kecamatan Ngantru kabupaten Tulungagung,
” setelah seleksi pada awal tahun 2023,kita selalu melakukan latihan baik fisik maupun tehnik, progress ini sudah selesai, dan Tim siap 90%,puncaknya dibulan Mei, dengan adanya penundaan dari Koni jatim,secara mendadak, akhirnya cooling down,intensitas dituturkan, sambil menunggu keputusan Koni ” ,Tuturnya.
Dalam Cabor FUTSAL ini dipertandingkan dua kategori putra dan putri, AFK (Assosiasi Futsal Kabupaten Tulungagung), siap mengirimkan kontingennya.
Ketua AFK,Agung Darmanto  mempercayakan, pada bagian putra  kepada manager Rudi Iswahyudi,  Tim pelatih Ardi, Fajar, Widi, tetapi tetap dalam kendali coaching staff yang dipimpin Fendi, termasuk TIM FUTSAL PORPROV putri.
Secara umum semua sudah maksimal, penundaan jadwal yang tidak menentu menjadi masalah tersendiri, sebab penyiapan TC (Training Class) tidak bisa terjadwalkan dengan baik.
Tulungagung adalah tim yang sangat diperhitungkan,setelah iji coba beberapa Kali, Kemampuan skill, tehnik, fisik Sudah menunjukan hasilnya, sebagai tim yang solid.
Ditengah Jeda Karena penundaan jadwal, Lima pemain Asal Tulungagung mengikuti Seleksi PON tingkat Jatim.
Tetapi keberhasilan dari pembinaan pemain ini, tidak diikuti oleh fasilitas bermain yang permanen.
Meskipun Di GOR lembu peteng telah Ada arena lapangan futsal, kendala utamanya adalah jadwal pemain dan kesiapan lapangan, yang selalu bertabrakan waktunya, sebab rata rata pemain masih muda dan pelajar.
” pemain FUTSAL PORPROV Tulungagung adalah Tim yang terbentuk berkat seleksi, dan yang lolos seleksi rata rata pelajar SMA, jadi jadwal berkarir, harus disiapkan beberapa hari sebelumnya “,jelasnya.

Dari semua Tim futsal di Jawa Timur, Surabaya dan Malang, kedua kota yang menjadi trendsetter Sepak Bola.
Dalam bidang Cabor FUTSAL juga masih menjadi perhatian , sebab Pada PORPROV kemarin Surabaya menjadi Juara putra, sedangkan kota Malang juara bagian putri.
Kedua kota ini menurut coach Fendi akan menjadi perhatian khusus, selain Sidoarjo yang menjadi tuan rumah.

Selain prestasi yang baik sebagai sebuah tujuan, coach Fendi berharap olahraga futsal ini bukan hanya sebagai olah raga kesehatan fisik, tetapi bisa menjadi spot wisata, sebagai Icon GOR lembu peteng, dan outputnya Olah raga ini tidak dipandang sebelah Mata,
” Futsal seharusnya bisa menjadi Icon Gor, sebagai spot wisata olahraga, dan berdampak bagi pedagang sekitar Gor ” harapnya. (Hur)

Tinggalkan Balasan

error: Content is protected !!